PERENCANAAN PROGAM PEMELIHARAN AYAM BROILER
Persiapan Sebelum Doc Datang
ü Taburkan sekam secara merata ke seluruh permukaan lantai dengan ketebalan 3-5 cm.
ü Tempat pakan, tempat minum, chick guard, lampu dan pemanas harus sudah terpasang 2 hari sebelum DOC datang.
ü Tinggi chick guard yang disarankan 40-50 cm, terbuat dari seng, kayu, atau bambu (berbentuk jeruji atau anyaman).
ü Letakkan pemanas di tengah chick guard dengan ketinggian 1.25 meter, perhatikan arah panas dan temperatur.
ü Pemakaian koran disarankan hanya 1 lapis di atas litter (sekam), dan hanya dipakai pada hari pertama saja.
ü Intensitas cahaya minimal 20 lux, kurang lebih setara dengan 10 watt SL/TL atau 60 watt lampu pijar per chick guard pada ketinggian 170 cm.
ü Sediakan celupan kaki dan hand sprayer berisi larutan desinfektan untuk petugas kandang dan tamu yang keluar masuk lokasi kandang.
ü Setelah semua persiapan selesai, lakukan penyemprotan ke seluruh bagian kandang termasuk peralatannya dengan menggunakan desinfektan yang disarankan.
Tempat pakan dan tempat minum
Jenis
|
Umur
|
Perbuah Untuk
|
Feeder tray (nampan)
|
0 – 3 hari4 – 7 hari8 – 10 hari
|
80 ekor60 ekor40 ekor
|
Tempat pakan gantung 5 kgTempat pakan gantung 10 kg
|
11 – 15 hari11 – 15 hari
|
30 – 35 ekor35 – 40 ekor
|
Tempat pakan gantung 5 kgTempat pakan gantung 10 kg
|
16 – panen16 – panen
|
20 – 25 ekor30 – 35 ekor
|
Tempat minum otomatisTempat minum manual
|
0 – 10 hari0 – 10 hari
|
100 – 120 ekor60 – 80 ekor
|
Tempat minum otomatisTempat minum manual
|
11 – panen11 – panen
|
60 – 80 ekor30 – 35 ekor
|
PAKAN DAN AIR MINUM PRIODE STATER
ü Selama 3 hari pertama anak ayam harus dipaksa untuk aktif makan dan minum, bisa dibantu dengan cara mengetuk chick guard secara perlahan-lahan atau pakan diberikan sesering mungkin.
ü Pakan yang tersisa dikumpulkan dan diayak untuk diberikan kembali pada ayam, tetapi jangan dicampur dengan pakan baru. Tempat pakan harus selalu dibersihkan sebelum pakan yang baru diberikan.
ü Mulai umur 2 hari tempat minum harus digantung, dan setiap hari tingginya disesuaikan setinggi punggung ayam.
ü Pada umur 8 hari tempat pakan gantung mulai diperkenalkan. Diharapkan pada umur 10 hari ayam sudah mengenal tempat pakan gantung, dan paling lambat umur 12 hari semua tempat pakan harus sudah digantung.
ü Selepas masa brooding, pakan diberikan minimal 2 kali sehari dengan tempat pakan diatur setinggi tembolok ayam.
ü Jika menggunakan tempat minum otomatis (bell drinker), perhatikan level air sbb:
-. Umur kurang dari 10 hari, permukaan air 0.6 cm di bawah bibir drinker.(supaya terjangkau dan mudah diminum ayam kecil)
-. Umur lebih dari 10 hari, permukaan air 0.6 cm dari dasar drinker. (supaya tidak mudah tumpah dan tetap terjangkau ayam besar)
-. Piringan tempat minum dibersihkan setiap pagi dan sore, sisa air dibuang.
Jenis DOC
|
Feed Intake
(Minggu I)
|
Body Weight
(Minggu I)
|
Deplesi
|
Platinum
|
160
|
> 170 gr
|
0.5%
|
Gold
|
150
|
> 160 gr
|
0.7%
|
Silver
|
140
|
> 150 gr
|
1.5%
|
PAKAN DAN AIR MINUM PERIODE FINISHER
Pada periode ini yang perlu diperhatikan adalah proses penggantian pakan dari starter ke finisher. Pergantian ini harus dilakukan secara bertahap dengan urutan sbb:
- Hari 1 penggantian (¾ starter + ¼ finisher)
- Hari 2 penggantian (½ starter + ½ finisher)
- Hari 3 penggantian (¼ starter + ¾ finisher)
- Hari 4 penggantian semua pakan finisher
ü Pastikan jumlah dan rasio tempat pakan dan tempat minum terpenuhi.
ü Pada daerah beriklim panas, pakan diberikan saat temperatur tidak terlalu panas (pagi dan sore hari). Pakan diberikan minimal 2 kali sehari dengan perbandingan 40% pagi hari dan 60% sore hari. Jika tengah malam pakan masih kurang bisa ditambah.
ü Pada siang hari tempat pakan bisa dinaikkan untuk menambah ruang gerak ayam sehingga dapat mengurangi panas.
ü Untuk meningkatkan feed intake di malam hari, perlu dilakukan upaya membangunkan ayam minimal 5 kali dalam semalam.
VAKSINASI
Jenis vaksinasi
- Vaksinasi tetes
- Vaksinasi suntik
- Vaksinas melalui air minum
UMUR
(HARI)
|
VAKSIN DAN OBAT
|
APLIKASI
| |||
Alt 1
|
Alt 2
|
Alt 3
|
Alt 4
| ||
1–3
|
Antibiotik
|
Antibiotik
|
Antibiotik
|
Antibiotik
|
DW
|
3–5
|
ND Lasota
|
ND Lasota
|
ND Lasota
|
ND Lasota
|
Tetes
|
ND Lasota + IB
|
ND Lasota + IB
|
ND Lasota + IB
|
ND Lasota + IB
|
Tetes
| |
ND Viscerotropic
|
ND Viscerotropic
|
ND Viscerotropic
|
ND Viscerotropic
|
Spray
| |
-
|
-
|
ND Killed
|
ND Killed
|
SC
| |
7
|
-
|
IBD Intermediate
|
-
|
IBD Intermediate
|
DW
|
12–14
|
IBD Intermediate
|
IBD Intermediate
|
IBD Intermediate
|
IBD Intermediate
|
DW
|
18–21
|
ND Lasota
|
ND Lasota
|
ND Lasota
|
ND Lasota
|
DW
|
MEMANEN AYAM
- Sebelum panen lakukan pengosongan/angkat tempat pakan, air minum tetap diberikan untuk mencegah hilangnya berat badan akibat dehidrasi.
- Disarankan memberikan air gula 5% apabila jarak kandang dan tujuan lebih dari 100 km atau perjalanan lebih dari 3 jam (untuk mengurangi susut).
- Penangkapan harus dilakukan dengan hati-hati, ayam ditangkap pada bagian bawah kaki untuk mencegah memar dada dan paha. Untuk mencegah patah tulang kaki karena meronta dan gerakan sayap, pegang erat-erat pada persendian bawah.
- Ayam yang belum terpanen harus tetap dirawat dengan baik.
- Hindari penangkapan ayam pada saat suhu udara sangat panas.
Program Pemeliharaan pada Ayam Broiler
Umur (Minggu)
|
I
|
II
|
III
|
IV
|
V
|
VI
|
Ransum
|
Ransum Awal, protein 21 – 24% pada periode stater (memakai brooding sampai pelepasan) sampai umur 8 hari diberikan 2 kali sehari
|
Ransum Akhir, protein 19 – 21% pada periode finisher pakan 2 kali sehari
| ||||
Vaksinasi
|
4 hari Vak.ND
|
11 hari Vak.Gum
|
21 hari Vak. ND
| |||
Seleksi
|
Umur 1 hari
| |||||
Luas Kandang
|
Jika fase awal dan akhir tidak dipisah, cukup 8 – 10 ekor per m2
| |||||
Penerangan
|
Diberikan selama pemeliharaan
| |||||
Pencegahan CRL
|
Um. 1-3
|
X
|
X
| |||
Pencegahan Coccidiosis
|
Umur 7-8
|
U. 15 hari
|
U. 23 hari
|
U. 28 hari
| ||
Pengabatan Cacing
|
X
| |||||
Perangsang Tumbuh atau vitamin
|
Diberikan selama pemeliharaan
| |||||
Sanitasi Lingkungan
|
Awal pemeliharaan
|
U. 28 hari.
| ||||
Pencegahan Stress
|
Minggu I
|
Umur 11 hari
|
U. 25 hari
| |||
Pencegahan Infeksi
|
U. 15 hari
| |||||
Jadwal pemberian pakan dan minum
|
Dimulai pagi-sore hari dengan pemberian 2 kali sehari sesuai prosedur dimulai dari tempat pakan gantung,sampai tempat minum otomatis (bell drinker),jika mengiginkan feed inkate ayam dibangunkan pada malam hari
| |||||
Masa panen ayam
|
Berumur 35 hari denagn penangkapan hati(jika jarak tempuh perjalan ayam lebih 100 km disarankan mencampurkan air gula dalam mnuman ayam untuk menghidari dehidrasi
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar